Namun, untuk mendapatkan itu semua tentunya bukan perkara mudah, bahkan terbilang sulit. Diperlukan ketekunan, kegigihan, serta keikhlasan yang bisa menumbuhkan rasa syukur dalam jiwa.
Kadang ada orang yang baru meraih kesuksesan, langsung menyalahgunakan kesuksesan tersebut dengan sikap dan tingkah yang kurang baik, misalnya sombong atau menghina orang lain.
Bukannya berkah, justru tingkah tersebut dapat membawa seseorang terjun ke dalam jurang kehancuran. Setelah hancur, maka penyesalan akan timbul.
Maka dari itu, sebelum penyesalan itu datang, alangkah baiknya agar kita selalu waspada terhadap beberapa hal yang bisa membuat hidup kita sengsara berikut ini.
1. Sombong
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Sombong adalah sebuah sikap yang kurang terpuji dan sebaiknya dihindari. Jangan sampai kesombongan kita membuat orang lain terluka dan sakit hati. Sebab kedudukan seseorang tidak selalu di atas, pasti ada pasang surut layaknya ombak di lautan. Hindarilah sifat sombong dan tetap rendah hati walau kita sudah meraih kesuksesan.2. Menyepelekan Orang Lain
Kadang juga ada orang yang merasa sukses, lalu menyepelekan orang lain atau memandang orang lain dengan sebelah mata. Sikap ini sangat tidak baik dilakukan. Ingatlah, sebelum sukses kita juga pernah berada pada posisi yang mengenaskan. Ingat juga untuk tidak menyakiti hati orang lain. Karena setiap yang kita lakukan pasti akan dibalas oleh Yang Maha Kuasa.3. Menjadi Malas
Sering juga terjadi, orang yang sukses tiba-tiba menjadi malas karena merasa penghasilannya saat ini sudah bisa mencukupi kehidupan sehari-hari. Padahal sikap tersebut tidak seharusnya dilakukan. Ingat, boleh jadi saat ini kita serba kecukupan, tapi waktu terus berjalan sehingga kita tidak akan tahu apa yang akan terjadi di masa depan.4. Terlalu Boros
Selagi berada di puncak kesuksesan, manfaatkanlah momen ini untuk menabung. Jangan malah membuang-buang uang dengan hal-hal yang tidak penting, alias boros. Tetaplah hidup hemat dengan tidak mengikuti gaya hidup yang bisa menguras uang dengan cepat.5. Lupa Kepada Sang Pemberi Rezeki
Saat sedang susah, banyak orang mengeluh dan memohon kepada Tuhan agar diberi kekuatan serta rezeki yang lapang. Namun sebaliknya, ketika sudah berada di puncak, jangan sampai kita lupa dengan Sang Maha Pencipta. Jangan kita menganggap seolah-olah kesuksesan yang diraih adalah jerih payah sendiri tanpa campur tangan dari Tuhan YME.6. Tidak Mau Berbagi
Yang tak kalah penting juga kita harus selalu berbagi dan membantu orang di sekitar kita. Jangan lupa diri dan tutup mata dengan keadaan orang lain yang membutuhkan bantuan. Sebab sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia lainnya. Selagi kita diberi kelebihan rezeki, alangkah baiknya jika kita bisa berbagi untuk meringankan beban orang lain yang benar-benar sedang kesusahan.Nah, itulah beberapa hal yang sebaiknya dihindari ketika kita sudah mencapai kesuksesan. Jangan sampai tingkah laku dan sikap yang kurang terpuji tersebut membawa kita ke dalam kehancuran dan penyesalan di kemudian hari.
Semoga artikel ini bermanfaat dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya hanya di Sastrawacana.id