Pengertian Investasi Menurut Para Ahli
1. Menurut Haming dan Basalamah
Definisi investasi ialah pengeluaran pada ketika kini untuk membeli aktiva real (tanah, rumah, mobil, dan lain-lain) atau juga aktiva keuangan mempunyai tujuan untuk mendapat penghasilan yang lebih besar lagi di masa yang mendatang.
2. Salim HS dan Budi Sutrisno
Menurut Salim HS dan Budi Sutrisno, pengertian investasi yakni acara penanaman modal oleh investor, baik investor lokal maupun investor abnormal dalam aneka macam jenis bidang perjuangan yang terbuka untuk investasi.
3. Mulyadi
Pengertian investasi berdasarkan Mulyadi merupakan pengaitan sumber-sumber dalam jangka panjang untuk mendapat hasil keuntungan di masa yang akan datang
4. Sophar Lumbantoruan
Menurut teori dan pendapat Sophar Lumbantoruan (1996), pengertian investasi yakni penyertaan modal pada perusahaan lain.
5. Sadono Sukirno
Arti investasi berdasarkan Sadono Sukirno merupakan sebuah pengeluaran atau pembelanjaan penanam-penanam suatu modal atau perusahaan untuk membeli barang-barang modal dan juga perlengkapan-perlengkapan produksi untuk menambah kemampuan memproduksi barang-barang dan juga jasa-jasa yang tersedia dalam perekonomian.
6. Boediono
Pengertian investasi berdasarkan Boediono yakni pengeluaran oleh sektor produsen (swasta) untuk pembelian barang dan jasa untuk menambah stok yang digunakan atau untuk ekspansi pabrik.
7. James C. Van Horn
Pengertian investasi yakni kegiatan yang dilangsungkan ialah dengan memanfaatkan kas pada kini ini, dengan tujuan untuk mendapatkan hasil barang di masa yang akan datang.
8. Fitz Gerald
Menurut teori Fitz Gerald, pengertian yakni acara yang berkaitan dengan perjuangan penarikan sumber-sumber untuk yang digunakan untuk mengadakan suatu barang. Dari modal itulah maka akan dihasilkan anutan produk gres di masa yang akan datang.
9. Henry Simamora
Investasi yakni suatu aktiva yang digunakan oleh perusahaan untuk menambahkan atau pertumbuhan kekayaannya melalui distribusi hasil investasi (misal pedapatan bunga, royalty, deviden, pendapatan sewa dan lain-lain), untuk apresiasi nilai investasi, atau juga untuk manfaat lain bagi suatu perusahaan yang berinvestasi,yang menyerupai manfaat yang diperoleh melalui hubungan dagang.
10. Tandelilin
Pengertian investasi berdasarkan Tandelilin (2010) yakni janji atas sejumlah dana atau sumber daya lainnya yang dilakukan pada ketika ini, dengan tujuan memperoleh keuntungan di masa datang.
11. Husnan
Pengertian investasi berdasarkan Husnan (1996) yakni suatu rencana untuk menginvestasikan sumber-sumber daya, baik proyek raksasa ataupun proyek kecil untuk memperoleh manfaat pada masa yang akan datang.
12. Martono dan D.Agus Marjito
Arti investasi berdasarkan Martono dan D.Agus Marjito (2002) yakni penanaman dana yang dilakukan oleh suatu perusahaan kedalam suatu asset (aktiva) dengan keinginan memperoleh pendapatan dimasa yang akan datang.
13. Farid Harianto dan Siswanto Sudomo
Pengertian investasi berdasarkan Farid Harianto dan Siswanto Sudomo (1998) yakni suatu kegiatan menempatkan dana pada suatu atau lebih daru sati aset selama periode tertentu dengan keinginan sanggup memperoleh penghasilan dan atau peningkatan investasi.
14. Sunariyah
Investasi yakni penanaman modal untuk satu ataupun lebih aktiva yang dimiliki dan juga biasanya berjangka waktu usang dengan keinginan untuk mendapatkan keuntungan di masa-masa yang akan datang.
15. Sutha
Pengertian investasi berdasarkan Sutha (2000) yakni penempatan sejumlah dana dengan keinginan sanggup memelihara, menaikkan nilai, atau menunjukkan return yang positif.
16. Nanga
Definisi investasi berdasarkan Nanga (2011) yakni pelengkap higienis terhadap stok kapital yang ada atau bisa juga disebut akumulasi modal
17. Martalena dan Malinda
Pengertian investasi berdasarkan Martalena dan Malinda (2011) yakni bentuk penundaan konsumsi di masa kini untuk memperleh konsumsi di masa yang akan datang, dimana didalamnya terkandung unsur risiko ketidakpastian sehingga dibutuhkan kompensasi atas penundaan tersebut.
18. Jogiyanto
Pengertian investasi berdasarkan pendapat Jogiyanto di tahun 2010 yakni penundaan konsumsi kini untuk dimasukkan ke aktiva produktif selama periode waktu tertentu.
19. Gitman dan Joehnk
Pengertian investasi yakni suatu sarana dimana dana sanggup ditempatkan dengan keinginan hal tersebut akan menghasilkan pendapatan positif dan/atau menjaga atau meningkatkan nilainya.
20. Webster
Pengertian investasi berdasarkan Webster (1999) merupakan penanaman uang dengan keinginan mendapat hasil dan nilai tambah.
21. Mankiw
Pengertian investasi berdasarkan Mankiw yakni barang-barang yang dibeli oleh individu ataupun perusahaan untuk menambah persediaan modal mereka.
22. Deliarnov
Arti investasi berdasarkan Deliarnov (1995) yakni pengeluaran secara keseluruhan yang meliputi pengeluaran untuk membeli materi baku atau material, mesin-mesin dan peralatan pabrik serta semua modal lain yang diharapkan dalam proses produksi, pengeluaran untuk keperluang bangungan kantor, bangunan kawasan tinggal karyawan dan bangunan konstruksi lainnya, juga perubahan nilai stok atau barang cadangan sebagai akhir dari perubahan jumlah dan harga.
23. Kamarauddin
Pengertian investasi berdasarkan Kamarauddin yakni suatu tindakan untuk membeli saham, obligasi atau surat penyertaan lainnya. Bisa juga diartikan sebagai tindakan untuk membeli barang-barang modal atau pemanfaatan dana yang tersedia untuk dipergunakan dalam produksi dengna pendapatan di masa yang akan datang.
24. M. Suparmoko
Pengertian investasi berdasarkan M. Suparmoko yakni pengeluaran yang ditujukan untuk menambah atau mempertahankan persediaan kapital (capital stock).
25. Ensiklopedia Indonesia
Pengertian investasi berdasarkan Ensiklopedia Indonesia yakni penanaman modal atau penanaman uang dalam proses produksi dengan membeli gedung-gedung, mesin-mesing, bahan-bahan cadangan, penyelenggaraan uang kas serta perkembangannya.
26. Lypsey
Pengertian investasi berdasarkan Lypsey (1997) yakni pengeluaran barang yang tidak dikonsumsi ketika ini dimana berdasarkan periode waktunya, investasi terbagi menjadi tiga diantaranya yakni investasi jangka pendek, investasi jangkan menengah, dan investasi jangka panjang.
27. Kasmir dan Jakfar
Arti investasi berdasarkan Kasmir dan Jakfar (2012) yakni penanaman modal dalam suatu kegiatan yang mempunyai jangka waktu relatif panjang dalam aneka macam bidan usaha. Penanaman modal yang ditanaman dalam artian sempit berupa proyek tertentu baik yang bersifat fisik ataupun non fisik, menyerupai proyek pendirian pabrik, jalan, jembatan, pembangunan gedung dan proyek penelitian, dan pengembangan.
28. Sudono
Menurut Sudono, definisi investasi adalah pengeluaran-pengeluaran untuk membeli barang modal dan sebuah peralatan produksi yang bertujuan untuk mengganti dan menambah suatu barang-barang modal dalam suatu perekonomian yang akan digunakan untuk memproduksi barang dan jasa di masa depan.
29. PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan)
Dalam Standar Akuntansi Keuangan per 1 Oktober 2004 pengertian investasi berdasarkan PSAK yakni suatu aktiva yang digunakan perusahaan untuk pertumbuhan kekayaan (acceration of wealth) melalui distribusi hasil investasi (seperti bunga, royalti, dividen dan uang sewa), untuk apresiasi nilai investasi, atau untuk manfaat lain bagi perusahaan yang berinvestasi menyerupai manfaat yang diperoleh melalui hubungan perdagangan.
30. Sumanto (2006)
Investasi merupakan komitmen sejumlah dana suatu periode untuk mendapatkan pendapatan yang diharapkan di masa yang akan datang sebagai kompensasi unit yang diinvestasikan