Paragraf Eksposisi: Pengertian, Jenis, Ciri, dan Contohnya

paragraf eksposisi


Pengertian Paragraf Eksposisi

Paragraf eksposisi adalah paragraf atau karangan yang berisi teks informasi dengan tujuan untuk memberikan pengetahuan kepada pembaca.

Paragraf eksposisi bersifat ilmiah yang diperoleh dari pengamatan, penelitian atau pengalaman.

Paragraf eksposisi atau paragraf ekspositif sendiri tidak selalu tersusun atas pembukaan, pengembangan, isi, dan penutup.

Biasanya, paragraf eksposisi dapat dikembangkan melalui klasifikasi, ilustrasi, perbandingan/pertentangan, laporan, proses, atau definisi yang semuanya merupakan bentuk pengelompokan dari gagasan utama yang hendak disampaikan.

Baca juga: Teks Inspirasi: Pengertian, Jenis, Struktur dan Contohnya

Jenis-Jenis Paragraf Eksposisi

1. Eksposisi definisi
2. Eksposisi proses
3. Eksposisi klasifikasi
4. Eksposisi ilustrasi
5. Eksposisi perbandingan
6. Eksposisi laporan

Ciri Ciri Paragraf Eksposisi

1. Berupa tulisan yang memberikan pegertian dan pengetahuan.
2. Menjawab pertanyaan tentang apa, mengapa, kapan, dan bagaimana.
3. Disampaikan secara lugas dengan menggunakan bahasa baku.
4. Bersifat netral, tidak memihak, dan tidak memaksakan sikap penulis terhadap pembaca.

Baca juga: Teks Deskripsi: Pengertian Ahli, Ciri, Struktur Dan Contoh Singkat

Contoh Paragraf Eksposisi

1. Contoh Paragraf Eksposisi Definisi

Tanaman obat mahkota dewa sudah dikenal dan populer sejak zaman nenek moyang. Tanaman obat ini memiliki segudang khasiat untuk menyembuhkan luka, baik luka luar maupun dalam, serta menjaga kesehatan tubuh.

2. Contoh Paragraf Eksposisi Proses

Dengan begitu banyaknya khasiat dalam tanaman mahkota dewa, maka banyak sekali produk kesehatan yang menggunakannya sebagai bahan dasar. Kadang juga diproses menjadi ekstrak minuman dengan menjadikannya pil atau daun kering yang siap diseduh kapanpun.

3. Contoh Paragraf Eksposisi Klasifikasi

Ada dua kegunaan tanaman mahkota dewa, yang pertama untuk mengobati luka luar, kemudian bisa juga untuk mengobati luka dalam. Cara penggunaannya pun berbeda, sesuai dengan tujuan. Ketika ingin mengobati luka luar, cukup oleskan mahkota dewa yang telah dihaluskan pada kulit yang terluka. Sedangkan untuk luka dalam, perlu dikonsumsi dengan cara yang disebutkan sebelumnya.

4. Contoh Paragraf Eksposisi Ilustrasi

Tanaman mahkota dewa ibarat oase di padang gurun ketika seseorang sudah lelah berobat kesana kemari tak ada hasilnya. Herbal ini dapat dijadikan alternatif untuk yang sedang ikhtiar kesembuhan dari penyakit yang dideritanya.

5. Contoh Paragraf Eksposisi Perbandingan

Tanaman mahkota dewa bisa diolah dengan dua cara, yaitu direbus dan diblender. Kedua teknik pengolahan ini tentu memberikan tampilan serta efek yang berbeda. Biasanya, untuk pengobatan luka dalam, mahkota dewa direbus dengan segelas air. Kemudian air rebusan tersebut diminum. Sedangkan untuk luka luar, bisa diblender sampai halus dan dioles pada kulit yang terluka.

6. Contoh Paragraf Eksposisi Laporan

Maka, tanaman mahkota dewa adalah tanaman herbal yang dapat dijadikan untuk obat bagi segala macam keluhan penyakit. Hanya saja, kadang masyarakat kurang peduli sehingga saat ini cukup sulit mencari tanaman mahkota dewa.
Previous Post Next Post