Pengertian BEM, Fungsi dan Tugas, Serta Manfaatnya Untuk Mahasiswa

bem

Badan Eksekutif Mahasiswa (Pexels.com/Yan Krukau)

Dalam lingkup universitas, setiap mahasiswa pasti tidak asing dengan organisasi BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) dan bahkan banyak yang tertarik untuk gabung dengan organisasi yang satu ini.

Namun, meski hidup berdampingan dengan mahasiswa, nyatanya masih banyak yang belum paham tentang apa itu BEM, apa saja yang dilakukan, serta apa saja perannya dalam kepentingan mahasiswa serta masyarakat luas.

Maka, untuk mengenal lebih dalam tentang BEM, Sastrawacana.id akan memberikan informasi lengkap seputar pengertian BEM, tugas BEM, serta perannya.

Baca juga: Mengenal Apa Itu SKS dan Cara Menghitungnya yang Wajib Diketahui Mahasiswa Baru

Pengertian BEM

BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) adalah sebuah organisasi mahasiswa untuk mengorganisir dan memperjuangkan kepentingan mahasiswa dalam berbagai hal, baik di bidang akademik maupun non-akademik.

BEM terdiri dari berbagai divisi atau departemen yang bertugas melaksanakan berbagai program dan kegiatan yang sesuai dengan bidangnya masing-masing.

Adapun beberapa departemen BEM seperti Departemen Sosial dan Pengabdian Masyarakat, Departemen Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa, Departemen Pendidikan, Departemen Komunikasi dan Informasi, Departemen Kajian Strategis, dan Departemen Dalam Negeri.

Kemudian, Badan Eksekutif Mahasiswa sendiri juga terbagi menjadi BEM tingkat fakultas dan BEM tingkat universitas.

BEM tingkat fakultas adalah organisasi yang anggotanya diisi oleh mahasiswa dari satu fakultas saja. Sedangkan BEM tingkat universitas diisi oleh mahasiswa dari berbagai fakultas di universitas tersebut.

Dalam lingkup kampus, BEM memiliki peran penting dalam mewakili suara mahasiswa untuk berinteraksi dengan pihak pengelola perguruan tinggi, seperti rektorat, dosen, dan staf administrasi.

Baca juga: 11 Situs Jurnal Internasional Gratis untuk Mahasiswa

Fungsi dan Tugas BEM

BEM berfungsi sebagai perantara antara mahasiswa dengan pihak akademik dan pihak lain yang terkait dengan kehidupan kampus.

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) memiliki berbagai fungsi penting dalam kehidupan kampus. Berikut adalah beberapa fungsi BEM:

1. Mewakili Mahasiswa

BEM berfungsi sebagai wadah untuk menyuarakan aspirasi dan kebutuhan mahasiswa.

BEM menjadi perwakilan resmi mahasiswa dalam berbagai hal, termasuk dalam hubungan dengan pihak pengelola kampus, pengambilan kebijakan, dan pengambilan keputusan yang memengaruhi mahasiswa secara umum.

2. Pengembangan Kepemimpinan

Salah satu fungsi BEM adalah mengembangkan kepemimpinan mahasiswa.

BEM memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk terlibat dalam aktivitas organisasi, mengambil peran kepemimpinan, dan mengembangkan keterampilan untuk menjadi seorang profesional.

3. Penyelenggaraan Kegiatan Mahasiswa

BEM bertanggung jawab atas penyelenggaraan berbagai kegiatan mahasiswa di kampus, seperti seminar, lokakarya, festival budaya, kompetisi, kegiatan sosial, dan acara lainnya yang melibatkan partisipasi mahasiswa.

Tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk memperkaya pengalaman mahasiswa dan menciptakan ikatan sosial di antara mahasiswa.

4. Advokasi dan Perlindungan Hak Mahasiswa

Fungsi BEM di kampus adalah melakukan advokasi untuk hak-hak mahasiswa.

BEM bertindak sebagai perwakilan dan pembela mahasiswa dalam memperjuangkan hak-hak mereka, seperti fasilitas kampus, pendidikan berkualitas, dan hak berorganisasi bagi seluruh mahasiswa.

5. Pengembangan Kemahasiswaan

BEM berperan dalam pengembangan kemahasiswaan di kampus dengan menginisiasi program-program pengembangan diri, pelatihan kepemimpinan, dan kegiatan lainnya.

Tujuannya adalah untuk membantu mahasiswa dalam mengembangkan keterampilan, pengetahuan, dan nilai-nilai yang diperlukan dalam kehidupan setelah kampus.

6. Konsultasi dan Bantuan Mahasiswa

Fungsi BEM juga memberikan konsultasi dan bantuan kepada mahasiswa, seperti memberi informasi, saran, dan dukungan dalam berbagai hal, termasuk kesejahteraan mahasiswa dan penyelesaian konflik.

7. Kolaborasi dengan Pihak Eksternal

BEM juga berfungsi dalam menjalin kerja sama dengan pihak eksternal, seperti organisasi kemahasiswaan di luar kampus, lembaga pemerintah, dan masyarakat.

Hal ini mencakup kerja sama dalam proyek-proyek sosial, kegiatan pengabdian masyarakat, dan memperluas jaringan untuk kepentingan mahasiswa.

Baca juga: 7 Kampus dengan Perpustakaan Paling Bagus di Dunia

Manfaat BEM

BEM memiliki peran yang penting dalam kehidupan kampus dan pengalaman mahasiswa. Adapun beberapa manfaat BEM untuk mahasiswa adalah sebagai berikut:

1. Pengalaman Berorganisasi

Melalui kegiatan dan peran dalam BEM, mahasiswa memiliki kesempatan untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan, kemampuan organisasi, dan kerjasama tim yang membantu mereka dalam mempersiapkan diri untuk tantangan karier di masa depan.

2. Representasi dan Partisipasi

Melalui BEM, mahasiswa memiliki suara dalam pengambilan keputusan dan perencanaan di kampus.

BEM memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam mengemukakan masalah dan solusi, serta berkontribusi pada perubahan yang positif di kampus.

3. Membentuk Persaudaraan dan Jaringan

BEM menciptakan lingkungan mahasiswa untuk saling berinteraksi, bertukar ide, dan membentuk persaudaraan.

Hal ini dapat memperluas jaringan sosial dan membangun hubungan yang berharga antara sesama mahasiswa yang akan bermanfaat dalam kehidupan pribadi dan profesional mereka.

4. Pengembangan Soft Skill

Melalui kegiatan yang diadakan oleh BEM, mahasiswa dapat mengembangkan keterampilan komunikasi, negosiasi, kepemimpinan, kerjasama, dan keterampilan lainnya yang tidak diajarkan di dalam kelas.

Baca juga: 10 Rekomendasi Fakultas Ilmu Budaya dari Beberapa Universitas Ternama di Indonesia

5. Meningkatkan Kualitas Mahasiswa

BEM berperan dalam meningkatkan kualitas kehidupan mahasiswa dengan menyelenggarakan kegiatan sosial, budaya, dan olahraga.

Kesempatan ini memberikan ruang bagi mahasiswa untuk mengeksplorasi minat dan bakat mereka untuk menjadi ahli dalam bidang yang diminati.

6. Peningkatan Kesadaran Sosial dan Kritis

BEM seringkali terlibat dalam kegiatan sosial dan advokasi untuk isu-isu yang relevan dengan mahasiswa dan masyarakat luas.

Melalui partisipasi dalam BEM, mahasiswa dapat mengembangkan kesadaran sosial, kepedulian terhadap masalah sosial, dan kemampuan untuk berpikir kritis.

Tentu saja hal ini dapat membentuk mahasiswa menjadi individu yang lebih peka terhadap isu-isu sosial dan mampu berkontribusi dalam perubahan positif di masyarakat.

7. Peluang Karier dan Pengembangan Profesional

Aktivitas di BEM dapat meningkatkan peluang karier dan pengembangan profesional bagi mahasiswa.

Sebab, BEM seringkali bekerja sama dengan perusahaan, lembaga pemerintah, dan organisasi di luar kampus, yang dapat memberikan kesempatan magang, kerja sama proyek, atau pemantauan karir.

Manfaat ini dapat membantu mahasiswa memperluas pemahaman tentang dunia kerja, membangun koneksi, dan meningkatkan daya saing di pasar kerja.

Nah, itulah pengertian BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) lengkap dengan tugas dan manfaatnya untuk mahasiswa.

Melalui manfaat-manfaat tersebut, BEM memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengembangan pribadi, akademik, dan profesional mahasiswa.

Ikuti Google Berita Sastrawacana.id agar tidak ketinggalan informasi menarik lainnya.

Previous Post Next Post