Apa yang Dihasilkan dari Proses Fotosintesis? Ini Jawaban yang Benar

Fotosintesis adalah proses biokimia yang dilakukan oleh tumbuhan untuk mengubah energi matahari menjadi energi kimia yang disimpan dalam bentuk makanan.

Proses ini terjadi di dalam sel-sel tumbuhan, terutama di kloroplas, struktur yang mengandung pigmen hijau bernama klorofil.

Baca juga: Pengertian Bahan Serat Alam, Manfaat, Jenis dan Contohnya

Pada dasarnya, fotosintesis terdiri dari dua tahap utama: tahap terang (reaksi terang) dan tahap gelap (siklus Calvin).

1. Tahap Terang

Tahap terang terjadi di dalam membran tilakoid pada kloroplas, struktur yang terdapat dalam sel tumbuhan.

Di dalam tilakoid terdapat pigmen hijau yang disebut klorofil, yang merupakan zat yang memberikan warna hijau pada tumbuhan.

Selama tahap terang, energi matahari ditangkap oleh klorofil dan digunakan untuk mengubah air (H2O) menjadi oksigen (O2). Proses ini disebut fotolisis air.

Oksigen yang dihasilkan dilepaskan ke atmosfer sebagai hasil sampingan dari fotosintesis, memberikan oksigen yang kita hirup.

Baca juga: 15 Cabang-Cabang Biologi dan Penjelasannya

2. Tahap Gelap

Tahap gelap terjadi di dalam stroma, yaitu cairan yang mengisi ruang di dalam kloroplas.

Selama tahap ini, karbon dioksida (CO2) dari udara dan energi yang disimpan dalam ATP dan NADPH yang dihasilkan pada tahap terang digunakan untuk menghasilkan karbohidrat, seperti glukosa. Proses ini disebut siklus Calvin.

Karbohidrat yang dihasilkan menjadi sumber makanan bagi tumbuhan dan menjadi dasar untuk membangun struktur sel serta memproduksi senyawa organik lainnya yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan.

Jadi, dapat disimpulkan jika proses fotosintesis menghasilkan glukosa, oksigen, karbohidrat, nutrisi, dan air.

Baca juga: 5 Contoh Sumber Daya Alam Hayati dan Manfaatnya

Manfaat Fotosintesis bagi Lingkungan dan Manusia

Salah satu hasil utama fotosintesis adalah produksi oksigen.

Melalui proses ini, tumbuhan dan organisme fotosintetik mengambil karbon dioksida dari udara dan memisahkannya menjadi oksigen dan karbohidrat.

Oksigen yang dihasilkan dalam fotosintesis sangat penting bagi semua bentuk kehidupan di Bumi. Tanaman, alga, dan bakteri fotosintetik menghasilkan oksigen yang kita hirup untuk bernafas.

Proses fotosintesis yang menghasilkan oksigen membantu meningkatkan kualitas udara.

Oksigen yang dihasilkan oleh fotosintesis membantu menyediakan udara yang segar dan bermanfaat bagi kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya.

Baca juga: 7 Cara Mengurangi Pemanasan Global yang Bisa Diterapkan Sehari-Hari

Selain memberikan makanan dan oksigen, fotosintesis juga memiliki manfaat lain bagi lingkungan dan manusia.

Proses ini membantu mengurangi jumlah karbon dioksida di atmosfer, sehingga membantu mengatasi perubahan iklim dan efek rumah kaca.

Fotosintesis juga memainkan peran penting dalam siklus air, menjaga keseimbangan air di ekosistem dan membantu pembentukan awan dan curah hujan.

Previous Post Next Post