Mengenal Apa Itu Garis Lintang dan Garis Bujur Serta Fungsinya

Pengertian Garis Lintang

Garis lintang adalah garis imajiner yang digunakan untuk menentukan lokasi di bumi terhadap garis khatulistiwa pada globe atau peta.

Kelompok garis yang berada di sebelah selatan garis khatulistiwa disebut Lintang Selatan (LS). Sementara itu, kelompok garis yang berada di sebelah utara garis khatulistiwa disebut Lintang Utara (LU).

Jarak masing-masing garis dihitung dalam satuan derajat. Garis lintang yang tepat berada pada garis khatulistiwa disebut 0° (nol derajat).

Pengertian Garis Bujur

Garis bujur adalah garis khayal yang ditarik dari kutub utara hingga ke kutub selatan untuk menentukan lokasi di bumi pada globe atau peta. Garis bujur atau meridian menghubungkan Kutub Utara dan Selatan.

Garis ini menunjukkan posisi timurbarat. Garis bujur utama atau Bujur 0° melalui Kota Greenwich, Inggris. Garis bujur yang terletak di sebelah timur Greenwich disebut Bujur Timur (BT) .

Garis bujur yang terletak di sebelah barat Greenwich disebut Bujur Barat (BB). Garis bujur timur dimulai dari Bujur 0° BT hingga 180° BT. Garis bujur barat dimulai dari Bujur 0° BB hingga 180° BB. Kedua garis ini berhimpit di Samudera Pasifik.

Cara Menentukan Garis Lintang dan Garis Bujur

Posisi garis lintang dan garis bujur bisa ditentukan dengan menggunakan bantuan alat seperti GPS (Global Positioning System) dan peta. Bisa juga dengan mengakses situs online seperti Qiblalocator atau Google Earth.

Selain itu, dapat dilakukan juga dengan mengamati tinggi matahari yang kemudian dilanjutkan dengan perhitungan matematika untuk mengetahui asal proses perhitungan dan penentuan posisi lintang dan bujur tempat.

Fungsi Garis Garis Lintang dan Garis Bujur

Manfaat penentuan posisi lintang dan bujur tidak hanya sebagai penentu lokasi di permukaan bumi, tapi juga membantu dalam proses navigasi ketika kehilangan arah, misalnya yang dilakukan oleh para pelaut.

Selain itu, penentuan posisi garis lintang dan garis bujur juga membantu dalam proses penentuan arah kiblat serta penempatan solar cell agar fungsinya lebih maksimal.

Selain itu, berikut ini adalah beberapa fungsi garis lintang dan garis bujur, antara lain:

  • Bersama dengan garis lintang dan garis bujur menentukan sebuah lokasi tertentu. Dalam sistem koordinat, garis lintang dilambangkan sebagai sumbu x sedangkan garis bujur dilambangkan sebagai sumbu y.
  • Garis bujur dijadikan sebagai dasar penentuan pembagian waktu di seluruh bumi. Setiap jarak 15 derajat ke arah bujur timur atau ke arah bujur barat akan menunjukkan selisih waktu sebanyak 1 jam (60 menit).
  • Garis bujur digunakan untuk memperagakan gerak rotasi bumi.
Previous Post Next Post