Mengenal Arti Broken Home dan Dampaknya Bagi Anak

Keluarga adalah pondasi utama dalam kehidupan kita untuk belajar tentang apa itu cinta, kesetiaan, etika, dan berbagi nilai-nilai yang membentuk kita sebagai manusia bermoral.

Namun, dalam realita kehidupan, tidak semua keluarga mengalami kebahagiaan sehingga berujung dengan broken home.

Apa itu Broken Home?

Broken home adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan keluarga yang tidak harmonis atau tidak utuh, biasanya karena perceraian atau kematian salah satu orang tua.

Broken home adalah fenomena yang umum di seluruh dunia dan mungkin tidak ada satu keluarga pun yang terhindar sepenuhnya dari kemungkinan perceraian atau pemisahan.

Namun, istilah broken home cenderung memiliki konotasi negatif. Masyarakat melihatnya sebagai sesuatu yang merusak, meruntuhkan, atau menyebabkan ketidakstabilan dalam kehidupan anak-anak.

Memang benar, broken home berdampak pada anak-anak. Banyak penelitian menunjukkan bahwa anak broken home cenderung menghadapi tantangan emosional dan psikologis yang luar biasa.

Dampak Broken Home Bagi Anak

Adapun beberapa masalah yang umum terjadi terhadap anak broken home, antara lain:

  • Masalah psikologis, seperti stres, depresi, dan kecemasan. Anak-anak dari broken home mungkin merasa kehilangan, marah, atau bingung. Mereka juga mungkin merasa tidak aman atau tidak berharga.
  • Masalah akademik. Anak-anak broken home mungkin mengalami kesulitan belajar atau berkonsentrasi di sekolah. Tak sedikit pula yang putus sekolah.
  • Masalah perilaku. Dalam beberapa kasus, broken home menyebabkan anak berperilaku negatif, seperti kenakalan, penyalahgunaan obat-obatan, dan tindak kriminal.
  • Masalah kesehatan. Beberapa anak broken home mengalami masalah kesehatan yang dipicu oleh faktor psikologis dan pola hidup.

Namun, perlu diketahui juga bahwa tidak semua anak broken home mengalami dampak negatif.

Banyak anak dari broken home yang dapat tumbuh dan berkembang dengan baik dengan dukungan dari keluarga dan teman-teman mereka.

Previous Post Next Post