Ideologi adalah sebuah sistem pemikiran yang menyeluruh dan sistematis.
Ideologi mencakup gagasan, ide, keyakinan, dan prinsip yang mendasari pandangan hidup perorangan, kelompok, atau masyarakat tentang cara pandang mereka terhadap dunia dan arah yang ingin mereka capai.
Ideologi ibarat kompas yang mengarahkan dan membantu menentukan tindakan dalam berbagai aspek kehidupan.
Pengertian Ideologi Menurut Para Ahli
Berikut ini adalah beberapa pengertian ideologi menurut para ahli.
1. Hasan (2002: 212)
Ideologi merupakan suatu ilmu yang berkaitan dengan cita-cita yang terdiri atas seperangkat gagasan-gagasan atau pemikiran manusia mengenai citacita politik, doktrin atau ajaran, nilai-nilai yang berhubungan dengan kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara.
2. Samuel Becker (1984: 69)
Ideologi merupakan “cara kita mempersepsi dunia kita dan diri kita; ideologi mengontrol apa yang kita lihat sebagai sesuatu yang “alami”.
3. Williams (1977: 109)
Ideologi itu sebagai sebuah bentuk yang relatif formal dan mengartikulasikan sistem makna, nilai-nilai dan kepercayaan, ataupun semacamnya yang diabstraksikan sebagai sebuah “pandangan dunia” atau “pandanganan kelas”.
4. Beckers (1984: 69)
Sebuah ideologi merupakan suatu bentuk setting, diintegrasikan dalam bingkai referensi, di mana di dalamnya melewati masing-masing dari kita untuk melihat dunia dan yang mengatur tindakan kita semua”.
5. Sobur (2004: 64)
Ideologi adalah pikiran yang mengungkapkan, nilai, orientasi, dan kecenderungan yang saling melengkapi sehingga membentuk perspektif-perspektif ide yang diungkapkan melalui komunikasi dengan media teknologi dan komunikasi antar pribadi.
6. Syafiie (2001: 61)
Definisi ideologi adalah sistem pedoman hidup yang menjadi cita-cita untuk dicapai oleh sebagian besar individu dalam masyarakat yang bersifat khusus, disusun secara sadar oleh tokoh pemikir negara serta kemudian menyebarluaskannya dengan resmi.
7. Syamsudin (2009: 98)
Arti ideologi adalah keseluruhan prinsip atau norma yang berlaku dalam suatu masyarakat yang meliputi berbagai aspek, seperti sosial politik, ekonomi, budaya, dan hankam.
8. W. White (dalam Kansil, 2005:27)
Ideologi ialah soal cita-cita mengenai berbagai macam masalah politik dan ekonomi filsafat sosial yang sering dilaksanakan bagi suatu rencana yang sistematis tentang cita-cita yang dijalankan oleh kelompok atau lapisan masyarakat.
9. Franz Magnis Suseno (1992 : 230)
Ideologi juga dilihat sebagai sarana kelas atau kelompok sosial tertentu yang berkuasa untuk melegitimasikan
kekuasaannya.
10. Louis Althuser
Ideologi adalah suatu gagasan yang spekulatif namun tetapi ideologi tersebut bukan gagasan palsu dikarenakan gagasan spekulatif itu bukan dimaksudkan untuk menggambarkan suatu realitas melainkan untuk dapat memberikan gambaran mengenai bagaimana semestinya manusia itu dapat menjalani hidupnya.
11. Soerjanto Poespowardoyo
Ideologi ialah sebagai kompleks pengetahuan serta juga macam-macam nilai, yang secara universal menjadi landasan bagi seseorang atau juga masyarakat untuk dapat memahami jagat raya serta juga bumi seisinya dan juga menentukan sikap dasar untuk dapat mengolahnya.
12. M. Sastra Prateja
Ideologi ialah sebagai seperangkat gagasan atau juga pemikiran yang berorientasi pada suatu tindakan yang diorganisir dan menjadi suatu sistem yang teratur.
13. Mubyarto
Ideologi adalah sejumlah doktrin, kepercayaan, dan simbol-simbol sekelompok masyarakat suatu bangsa yang menjadi pegangan dan pedoman kerja (atau perjuangan) untuk mencapai tujuan masyarakat atau bangsa itu.
14. A.S. Hornby
Ideologi adalah seperangkat gagasan yang membentuk landasan teori ekonomi dan politik atau yang dipegangi oleh seorang atau sekelompok orang.
15. Frans Magnis Suseno
Menjelaskan bahwa ideologi sebagai suatu sistem pemikiran yang dapat dibedakan menjadi ideologi tertutup dan ideologi terbuka.