Bu dian mengajar siswa SD, di awal tahun ajaran baru ia ingin melibatkan murid muridnya mengatur sendiri ruang kelas mereka

Bu Dian mengajar siswa SD. Di awal tahun ajaran baru ia ingin melibatkan murid muridnya mengatur sendiri ruang kelas mereka.

Ia kemudian meminta murid-muridnya untuk bekerja kelompok merancang layout kelas.

Setiap kelompok diberikan selembar kertas dan mendiskusikan lalu memutuskan dimana mereka akan meletakkan sarana yang ada di kelas.

Setelah itu setiap kelompok akan menjelaskan layout kelas kelompok mereka di depan kelas. Murid-murid lain dapat memberikan pertanyaan tentang layout tersebut.

Agar layout kelas mereka bisa lebih efektif. Berdasarkan masukan murid-murid, di minggu berikan layout kelas mereka pun diubah kembali menjadi lebih efektif.

Strategi yang digunakan untuk mengembangkan kepemimpinan murid berdasarkan kasus di atas adalah…

A. Keterlibatan komunitas kelas

B. Keterlibatan sekitar sekolah

C. Keterlibatan komunitas sekolah

D. Keterlibatan komunitas yang lebih luas

E. Keterlibatan komunitas keluarga

Jawaban:

A. Keterlibatan komunitas kelas

Baca juga: Ibu tiara seorang guru ipa yang sudah menjalankan tugasnya sebagai guru cukup lama

Pembahasan:

Bu Dian menerapkan pendekatan yang mengaktifkan partisipasi siswa dalam perancangan tata letak kelas mereka sendiri.

Mengikutsertakan komunitas kelas adalah suatu strategi yang mendorong siswa untuk secara aktif terlibat dalam pengambilan keputusan terkait berbagai aspek kehidupan di dalam ruang kelas.

Dalam konteks ini, Bu Dian mengajak siswa bekerja secara kelompok untuk merancang tata letak kelas mereka sendiri, sehingga melibatkan mereka secara langsung dalam proses pengaturan ruang belajar.

Tindakan ini memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengambil inisiatif, berkolaborasi dengan rekan-rekan mereka, dan menciptakan solusi yang efektif.

Dengan menyampaikan tata letak kelas mereka di hadapan seluruh kelas dan menerima masukan dari rekan-rekan mereka, siswa juga terlibat dalam proses diskusi dan evaluasi.

Saat setiap kelompok mempresentasikan ide mereka di depan kelas, mereka menerima masukan dari kelompok lain.

Metode ini memberikan peluang kepada siswa untuk berinteraksi, mendengarkan, dan memberikan umpan balik satu sama lain, yang merupakan langkah krusial dalam mengembangkan keterampilan kepemimpinan.

Previous Post Next Post