Wamenag RI Saiful Rahmat Dasuki dan Duta Besar Arab Saudi Faisal bin Abdullah Al-Amudi Meresmikan Program Iftar dan Pemberian Kurma Ramadan 1445 H dari Raja Salman bin Abdulaziz bagi Indonesia.
Pada acara peresmian tersebut, juga dilakukan penyerahan simbolis bantuan berupa sejumlah mushaf Al-Quran dan kurma yang akan didistribusikan melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) selama Ramadan 1445 H.
Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar juga turut hadir dalam acara ini.
Baca juga: Pemerintah Tetapkan Awal Ramadan pada 12 Maret 2024, Ini Imbauan Menag
“Ini merupakan bentuk kepedulian dan ikatan sosial Raja Salman dari Arab Saudi terhadap seluruh umat Islam di dunia, termasuk juga di Indonesia, dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, dan menjaga kekhusyuan di bulan Ramadan ini,” ucap Wamenag, Minggu (10/3/2024).
Faisal bin Abdullah Al-Amudi, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, menjelaskan bahwa program Iftar ini merupakan ekspresi perhatian Raja Salman dan Putra Mahkota Muhammad bin Salman terhadap kebutuhan umat Islam di seluruh dunia.
Pelaksanaan program ini berada di bawah koordinasi Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Penyuluhan Arab Saudi, yaitu Abdullatif bin Abdulaziz Al-Syaikh.
“Semoga umat Islam di Indonesia selalu di atas kebaikan, dan semoga diterima pahala puasanya, diberikan keberkahan, dilipatgandakan pahalanya,” ujar Dubes.
Baca juga: Siswa Madrasah Libur pada Hari Pertama Ramadan Sesuai dengan Edaran Kementerian Agama
Melalui platform daring, Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Penyuluhan Arab Saudi, Abdullatif bin Abdulaziz Al-Syaikh, menyampaikan bahwa pada Ramadan tahun sebelumnya, pemerintah Arab Saudi berhasil bekerja sama dengan Kemenag RI untuk menyelenggarakan acara buka puasa bersama sepanjang 1200 meter di Kota Padang, Sumatera Barat. Acara ini dihadiri oleh sekitar 8000 warga Padang dan sekitarnya.
Abdullatif juga menekankan bahwa pada tahun sebelumnya, pemerintah Saudi telah memberikan bantuan kemanusiaan kepada wilayah yang terkena dampak bencana alam dan kepada keluarga yang kurang mampu di seluruh penjuru Indonesia.
Sumber: kemenag