Pengulangan bunyi pada akhir larik atau bait di dalam puisi disebut?
a. diksi
b. intonasi
c. rima
d. amanat
Jawaban:
c. rima
Baca juga: Gagasan Pokok yang Ingin Disampaikan Pengarang Disebut?
Pembahasan:
Rima adalah pengulangan bunyi yang sama pada akhir larik atau bait puisi.
Pengulangan bunyi ini dapat berupa bunyi vokal (asonansi) atau bunyi konsonan (aliterasi).
Rima dalam puisi merupakan persamaan bunyi pada akhir larik atau bait, menciptakan musikalitas dan keindahan dalam penyampaian pesan.
Ibarat orkestrasi dalam musik, rima bagaikan melodi yang memikat telinga pembaca.
Fungsi rima antara lain:
- Memperindah puisi: Rima membuat puisi lebih enak didengar dan dibaca, memberikan irama dan alunan yang menarik.
- Memudahkan penghafalan: Rima membantu pembaca mengingat isi puisi dengan lebih mudah.
- Menekankan makna: Rima dapat digunakan untuk menekankan kata atau frasa tertentu, sehingga maknanya lebih terasa.
- Membangkitkan emosi: Rima dapat membangkitkan emosi tertentu, seperti kebahagiaan, kesedihan, atau kemarahan.
Rima hanyalah salah satu elemen penting dalam puisi. Masih banyak elemen lain seperti irama, majas, dan pemilihan kata yang perlu diperhatikan untuk menciptakan puisi yang indah dan bermakna.