Handphone dapat diaktifkan karena mendapatkan arus listrik dari baterai. Baterai handphone menghasilkan arus listrik?
a. Campuran
b. AC atau DC
c. AC
d. CB
Jawaban:
b. AC atau DC
Pembahasan:
Baterai handphone dapat menghasilkan arus listrik AC (Alternating Current) atau DC (Direct Current), tergantung pada jenis baterainya.
- Baterai Li-Ion (Lithium-Ion) yang umum digunakan pada handphone modern menghasilkan arus listrik DC. Artinya, arus listrik mengalir dalam satu arah dengan tegangan konstan.
- Baterai Ni-MH (Nickel-Metal Hydride), yang lebih jarang digunakan, dapat menghasilkan arus listrik AC atau DC, tergantung pada desain baterainya.
Berikut beberapa penjelasan tambahan:
- Arus listrik AC adalah arus listrik yang arahnya berubah-ubah secara periodik. Artinya, arus listrik mengalir bolak-balik.
- Arus listrik DC adalah arus listrik yang arahnya konstan. Artinya, arus listrik mengalir dalam satu arah.
- Baterai handphone menggunakan reaksi kimia untuk menghasilkan arus listrik. Reaksi kimia ini menghasilkan elektron yang bergerak, yang kemudian mengalir melalui kabel dan komponen elektronik di dalam handphone.
- Jenis arus listrik yang dihasilkan oleh baterai handphone penting untuk dipertimbangkan karena beberapa komponen elektronik hanya dapat bekerja dengan arus listrik AC atau DC.