Dalam dunia biologi, klasifikasi makhluk hidup adalah sebuah sistem yang digunakan untuk mengorganisir dan mengelompokkan organisme berdasarkan karakteristik dan hubungan evolusionernya.
Sistem klasifikasi ini membantu para ilmuwan untuk memahami keragaman hayati dan evolusi kehidupan di Bumi.
Salah satu tingkatan dalam sistem klasifikasi ini adalah ordo.
Apa itu ordo?
Dalam artikel ini Sastrawacana.id akan membahas secara mengenai pengertian ordo, perannya dalam taksonomi, serta contohnya dalam berbagai kerajaan kehidupan.
Baca juga: Mengenal Ekologi, Ilmu yang Mempelajari Interaksi Antara Makhluk Hidup
Pengertian Ordo dalam Biologi
Ordo adalah salah satu tingkatan dalam hirarki taksonomi yang berada di bawah kelas dan di atas famili.
Secara bahasa, ordo berasal dari bahasa Latin “ordo” yang berarti “urutan”, yakni tingkatan taksonomi yang mengelompokkan organisme berdasarkan ciri-ciri morfologi, anatomi, fisiologi, dan reproduksi yang lebih spesifik dibandingkan dengan kelas.
Organisme dalam satu ordo memiliki kesamaan yang lebih erat dibandingkan dengan organisme dalam kelas yang sama, namun masih menunjukkan variasi dalam beberapa aspek.
Ordo dalam biologi mengelompokkan beberapa famili yang memiliki karakteristik morfologis dan genetik yang serupa.
Pengelompokan ini didasarkan pada kesamaan struktural dan evolusioner yang lebih mendalam dibandingkan dengan tingkat yang lebih tinggi.
Nama ordo biasanya berakhiran dengan “-ales” dalam botani dan “-iformes” dalam zoologi.
Misalnya, dalam klasifikasi tumbuhan, ordo Solanales mencakup famili Solanaceae (keluarga tanaman seperti tomat dan kentang).
Dalam klasifikasi hewan, ordo Carnivora mencakup famili Felidae (keluarga kucing) dan Canidae (keluarga anjing).
Baca juga: Mengenal Histologi, Ilmu Tentang Jaringan Tubuh Manusia dan Hewan
Peran Ordo dalam Taksonomi
Ordo memainkan peran penting dalam taksonomi karena membantu dalam:
1. Mengorganisir Keragaman Hayati
Dengan mengelompokkan organisme berdasarkan kesamaan struktural dan evolusioner, ordo membantu ilmuwan memahami dan mengorganisir keragaman hayati.
2. Memahami Hubungan Evolusioner
Ordo memungkinkan para ilmuwan untuk melacak hubungan evolusioner antara berbagai kelompok organisme, membantu dalam memahami bagaimana mereka berevolusi dan beradaptasi dari waktu ke waktu.
3. Mempermudah Identifikasi dan Penelitian
Dengan menggunakan tingkatan taksonomi seperti ordo, ilmuwan dapat lebih mudah mengidentifikasi organisme baru dan mengklasifikasikannya sesuai dengan kelompok yang ada, mempermudah penelitian dan studi lebih lanjut.
Baca juga: Mengenal Parasitologi, Ilmu yang Mempelajari Tentang Parasit
Contoh Ordo dalam Dunia Hewan dan Tumbuhan
Keragaman ordo di dunia biologi sangatlah luas, mencakup berbagai macam hewan dan tumbuhan. Berikut beberapa contoh ordo yang umum dikenal:
Contoh Ordo Hewan
- Carnivora: Singa, harimau, anjing, kucing
- Primata: Manusia, gorila, orangutan, simpanse
- Rodentia: Tikus, hamster, kelinci, tupai
- Cetacea: Paus, lumba-lumba
- Passeriformes: Burung pipit, burung hantu, burung kakatua
Contoh Ordo Tumbuhan
- Rosales: Mawar, apel, pir, stroberi
- Fabales: Kacang tanah, kedelai, kacang hijau
- Solanales: Kentang, tomat, cabai
- Poales: Padi, gandum, jagung
- Malvales: Kapas, kembang sepatu, waru
Baca juga: 15 Cabang-Cabang Biologi dan Penjelasannya
Kesimpulan
Ordo adalah salah satu tingkatan penting dalam sistem klasifikasi biologi yang membantu mengorganisir dan memahami keragaman hayati di Bumi.
Dengan mengelompokkan organisme berdasarkan kesamaan struktural dan evolusioner, ordo memainkan peran krusial dalam taksonomi, memungkinkan ilmuwan untuk mengidentifikasi, meneliti, dan memahami hubungan evolusioner antarorganisme.
Memahami ordo dan perannya dalam taksonomi membantu kita lebih menghargai kompleksitas dan keindahan kehidupan di Bumi.
Dengan mempelajari ciri-ciri dan hubungan antar ordo, kita dapat lebih menghargai keragaman kehidupan dan mengambil peran dalam upaya pelestariannya.