Jumlah SKS maksimal yang dapat dikonversi dari kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) adalah 20 SKS.
Konversi ini dilakukan berdasarkan kebijakan masing-masing perguruan tinggi, dengan tujuan memberikan mahasiswa pengalaman belajar yang lebih luas dan relevan di luar kelas, seperti magang, penelitian, proyek kemanusiaan, kewirausahaan, dan kegiatan lainnya yang setara dengan proses pembelajaran di kampus.
Konversi SKS dalam program MBKM memungkinkan mahasiswa untuk mendapatkan pengakuan akademik atas kegiatan di luar kampus yang mereka ikuti.
Setiap perguruan tinggi memiliki pedoman tersendiri mengenai bagaimana konversi ini dilakukan, namun prinsip utamanya adalah memastikan bahwa kegiatan tersebut memberikan pembelajaran yang setara dengan mata kuliah yang ada.
Kegiatan-kegiatan yang bisa dikonversi ke SKS antara lain:
- Magang atau Praktik Kerja – Memberikan pengalaman langsung di dunia kerja sesuai dengan bidang studi mahasiswa.
- Proyek Kemanusiaan – Terlibat dalam kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.
- Pertukaran Pelajar – Mengikuti program pertukaran pelajar, baik di dalam negeri maupun luar negeri.
- Penelitian – Terlibat dalam proyek penelitian yang relevan dengan bidang studi.
- Kegiatan Wirausaha – Memulai atau menjalankan usaha yang memberikan pengalaman praktis dalam berbisnis.
- Proyek Independen – Kegiatan mandiri yang inovatif dan kreatif yang sesuai dengan kompetensi bidang studi.
- Membangun Desa/KKN Tematik – Berpartisipasi dalam kegiatan pengembangan masyarakat di desa atau kawasan tertentu.
Dengan demikian, mahasiswa dapat mengembangkan kompetensi yang lebih holistik, tidak hanya terbatas pada pengetahuan teoritis, tetapi juga keterampilan praktis dan pengalaman nyata yang relevan dengan karir masa depan mereka.