Guru melakukan penguatan positif terhadap perilaku yang sesuai atau mendukung kesepakatan kelas (pexels) |
Penguatan positif adalah salah satu strategi yang efektif digunakan guru untuk memotivasi siswa dan memperkuat perilaku yang diinginkan.
Berikut adalah beberapa cara guru dapat melakukan penguatan positif terhadap perilaku yang sesuai atau mendukung kesepakatan kelas:
1. Memberikan Pujian Verbal
Ketika siswa menunjukkan perilaku yang baik, seperti menghormati teman atau aktif dalam diskusi, guru bisa memberikan pujian langsung.
Contoh: “Bagus sekali, kamu sudah menunjukkan sikap menghargai teman-temanmu!”
2. Penghargaan Fisik
Menggunakan stiker, sertifikat, atau penghargaan kecil lainnya sebagai tanda penghargaan atas perilaku positif.
Misalnya, memberikan stiker bintang kepada siswa yang berhasil menyelesaikan tugas dengan baik.
3. Menciptakan Sistem Reward
Mengimplementasikan sistem poin atau reward di mana siswa bisa mendapatkan poin untuk setiap perilaku positif.
Poin tersebut dapat ditukarkan dengan hadiah kecil atau hak istimewa tertentu, seperti memilih kegiatan kelas.
4. Model Perilaku Positif
Menunjukkan perilaku yang diharapkan. Jika guru sering menunjukkan sikap baik dan positif, siswa cenderung akan menirunya.
5. Diskusi Kelas
Melakukan diskusi tentang pentingnya perilaku positif dan kesepakatan kelas.
Siswa dapat diajak untuk berbagi pengalaman tentang bagaimana perilaku baik mereka membantu menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik.
6. Pemberian Tanggung Jawab
Memberikan tanggung jawab tertentu kepada siswa yang menunjukkan perilaku baik, seperti menjadi pemimpin kelompok atau penanggung jawab kegiatan.
Ini akan memberi mereka rasa memiliki dan meningkatkan kepercayaan diri.
7. Catatan Positif
Mengirim catatan positif kepada orang tua atau wali siswa tentang perilaku baik yang ditunjukkan anak mereka. Ini tidak hanya menguatkan siswa tetapi juga melibatkan orang tua dalam proses pendidikan.
8. Kegiatan Kelompok
Mengadakan kegiatan kelompok atau permainan yang mengedepankan kerjasama. Ini dapat memperkuat hubungan antar siswa dan mendukung kesepakatan kelas.
Dengan menerapkan penguatan positif, guru dapat menciptakan lingkungan kelas yang mendukung dan memotivasi siswa untuk terus berperilaku baik.
Hal ini juga berkontribusi pada pembentukan karakter dan sikap yang positif di dalam diri siswa.