Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia dengan lebih dari 17.000 pulau yang menawan.
Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki beberapa dampak yang unik, baik dari segi geografis, ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Baca juga: 5 Penyebab Pembangunan Belum Merata di Indonesia Dilihat dari Aspek Geografis
Dampak Positif
Berikut adalah beberapa dampak positifnya:
1. Keragaman Geografis
Indonesia terdiri dari ribuan pulau yang membentang di seluruh kepulauan Nusantara.
Hal ini menciptakan keragaman geografis yang kaya, termasuk pegunungan, hutan tropis, dan lahan pertanian yang subur.
2. Keanekaragaman Hayati
Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi karena terdiri dari berbagai pulau dengan kondisi geografis dan iklim yang berbeda-beda.
Hal ini menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan jumlah spesies flora dan fauna terbanyak di dunia.
3. Pertanian dan Perikanan
Kepulauan memberikan potensi besar dalam sektor pertanian dan perikanan.
Karena adanya lahan pertanian yang luas dan sumber daya perikanan yang kaya, sektor-sektor ini menjadi penting dalam perekonomian Indonesia.
4. Potensi Pariwisata
Kepulauan Indonesia menawarkan potensi besar dalam industri pariwisata.
Pantai-pantai indah, terumbu karang, dan keanekaragaman budaya menjadi daya tarik bagi wisatawan domestik dan internasional.
Kehadiran pulau-pulau ini menghadirkan tantangan tersendiri dalam transportasi dan komunikasi.
Meskipun banyak kemajuan telah dicapai, transportasi antar-pulau masih sulit di beberapa daerah terpencil.
5. Posisi strategis
Indonesia terletak di antara dua benua, yaitu Asia dan Australia, dan di antara dua samudra, yaitu Samudra Hindia dan Samudra Pasifik.
Posisi strategis ini menjadikan Indonesia sebagai jalur perdagangan dan pelayaran yang penting.
Baca juga: Apa hubungan kondisi geografis dengan keanekaragaman hayati di Indonesia?
Dampak Negatif
Tak hanya memiliki dampak positif, negara kepulauan juga memiliki dampak negatif seperti:
1. Biaya transportasi yang tinggi
Biaya transportasi antar pulau di Indonesia relatif tinggi karena harus melalui laut atau udara.
Hal ini dapat menghambat distribusi barang dan jasa, serta meningkatkan biaya logistik.
2. Kesenjangan pembangunan
Kesenjangan pembangunan antar pulau di Indonesia masih cukup tinggi. Pulau-pulau di Jawa dan Sumatera umumnya lebih maju dibandingkan dengan pulau-pulau di luar Jawa dan Sumatera.
3. Bencana alam
Indonesia rawan terhadap bencana alam, seperti gempa bumi, tsunami, dan gunung berapi. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan infrastruktur dan hilangnya nyawa manusia.
4. Permasalahan keamanan
Indonesia memiliki wilayah laut yang luas dan terpencil, sehingga rentan terhadap kegiatan ilegal seperti penyelundupan, pencurian ikan, dan pembajakan.